Rizal Afif Kurniawan.
CILACAP, INFO_PAS - Lapas Karanganyar dengan penuh semangat turut serta dalam acara Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun ke-21 PIPAS. Acara yang berlangsung di Auditorium Wismasari tersebut dilaksanakan secara virtual dan diikuti oleh 26 peserta yang terdiri dari perwakilan pengurus dan anggota PIPAS dari UPT se-Nusakambangan Cilacap, Jumat (24/01/25).
Kegiatan dimulai dengan penyambutan Ibu Penasihat DWP Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan yang diiringi penampilan seni tradisional berupa tarian piring. Setelah itu, para peserta bersama-sama menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Mars PIPAS, yang menciptakan suasana khidmat. Agenda dilanjutkan dengan pembacaan doa untuk kelancaran acara.
Ketua Penyelenggara dalam sambutannya menyampaikan laporan kegiatan yang mengangkat tema: “PIPAS Berkarya, Perempuan Berdaya, untuk Indonesia Emas 2045.” Tema ini mencerminkan tujuan utama PIPAS untuk mempererat silaturahmi antar anggota, membangun semangat kebersamaan, serta menjadi wadah refleksi seni dan budaya. Beliau juga menyampaikan bahwa beberapa rangkaian kegiatan telah dilaksanakan sebelumnya, seperti tabur bunga serentak di pusat dan daerah, kegiatan bhakti sosial, dan webinar bertema “Perempuan Sehat, Keluarga Bahagia.”
Sebagai bagian dari puncak acara, penghargaan diberikan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) atas kreativitas mereka dalam membuat batik, serta kepada anggota PIPAS yang berprestasi di bidang seni dan budaya. Selain itu, video dokumentasi rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-21 PIPAS turut ditayangkan untuk memberikan gambaran perjalanan acara dari awal hingga puncaknya.
Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Pemasyarakatan Pembinaan Utama PIPAS menegaskan bahwa fokus utama organisasi ke depan adalah membangun PIPAS sebagai wadah yang memberikan kesejahteraan bagi pegawai Pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Hal ini sejalan dengan arahan dari Ibu Penasihat DWP Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, yang mendorong anggota PIPAS untuk terus adaptif terhadap perubahan lingkungan. “PIPAS harus memiliki kepekaan terhadap perubahan agar dapat memberikan manfaat yang signifikan, baik bagi lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan maupun masyarakat luas, ” ujarnya.
Berbagai penampilan turut memeriahkan acara ini, seperti tarian tradisional dari anggota PIPAS Cabang Lapas Cikarang, fashion show maha karya WBP dari seluruh Indonesia, parade hasil karya WBP Nusantara, hingga perkenalan dari ibu-ibu yang mewakili parade karya tersebut. Prosesi pemotongan tumpeng dan kue menjadi simbolis puncak perayaan ulang tahun ini. Acara diakhiri dengan sesi foto bersama yang mempererat kebersamaan dan menjadi penutup yang berkesan bagi seluruh peserta.
Melalui partisipasinya dalam acara ini, Lapas Karanganyar menunjukkan komitmennya untuk terus mendukung berbagai kegiatan yang memajukan organisasi PIPAS serta memotivasi anggotanya untuk terus berkarya, berprestasi, dan menjadi bagian dari visi besar Indonesia Emas 2045.
ANJAR WAHYU... 
